Sintang (Suara Sintang Raya) -Bupati Sintang dr.H.Jarot Winarno,M.Med.PH di damping Wakil Bupati Sintang Drs. Askiman,MM meninjau progres pengerjaan Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) Petra Sintang di Jalan PKP Mujahidi Sintang Senin (23/10/18) siang.
Peninjauan tersebut guna memastikan kesiapan peresmian dan juga kesiapan pelaksanaan Pertemuan Raya I Kaum Bapak (PRB) GKE se-Indonesia yang akan di laksanakan di gereja tersebut yang rencananya akan di buka langsung oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Yasonna Laoly juga sekaligus meresmikan GKE petra Sintang pada sabtu 27 Oktober 2018 ini.
“Setelah kita liat bagian dalam ini dah selesai tinggal pembersihan aja, paling mengatur tempat duduk dan sebagainyakan, karena hampir ribuan peserta akan hadir, yang kedua yang sedang di kejar ini yang kubah bagian puncaknya saja selesailah”ungkap Jarot.
Namun rangkaian persiapan yang memerlukan kerja keras jelas jarot yakni terkait penataan halaman, karena jika menggunakan sarana yang di miliki pemkab sudah di pastikan sulit, sehingga di perlukan beberapa alat berat perusahaan untuk menata bagian luar atau sekitaran halaman gereja.
“Mudah-mudahan aman lah persiapannya, dan soal jadwal kita masih menunggu kepastian pak mentri, karena pak mentri ini apakah jadi dengan pak Gubernur Sulawesi Utara, kalau jadi dia dengan pak lazarus memakai jet, ntah jet pribadi dari mana, kita belum tau, berarti kalo jadi tanggal 26 nya udah datang ke Sintang,kalau nda dia pakai pesawat tanggal 27 pagi dari Pontianak, kita menyesuaikan aja,”tutur Jarot.
Sementara terkait kehadiran Gubernur Kalbar, tambah Jarot belum bisa pastikan hadir atau tidak, karena di jadwal yang sama gubernur kalbar ada kegiatan lainnya di Pontianak dan di Jakarta yang tidak bisa di wakilkan dan kemungkinan yang di pastikan hadir adalah Wakil Gubernur Kalbar.
Sementara itu ketua Panitia kegiatan Pertemuan Raya I Kaum Bapak GKE se-Indonesia yang juga Asisten I Setda Pemkab Sintang Abdul Syufriyadi saat mendampingi Bupati dan Wakil Bupati Sintang meninjau Gereja GKE Pertra Sintang mengatakan hal senada bahwa persiapan kegiatan baik peresmian gereja dan pembukaan kegiatan Pertemuan Raya I Kaum Bapak GKE tersebut hanya tinggal penataan dan pembersihan gereja saja baik bagian dalam maupun luarnya.
“Mudah-mudahan tidak ada halangan pak menkumham RI Yasonna Laoly sudah kita hubungi yang akan hadir untuk meresmikan gereja dan membuka kegiatan pertemuan raya kaum bapak GKE se-Indonesia yang kebetulan resot GKE Petra sintang ini sebagai tuan rumahnya,”kata Abdul.
Tambah Abdul bahwa kedatangan Menkumham RI nanti akan di sambut dengan prosesi adat pemyambutan tamu yakni di Bandara Tebelian Sintang akan di sambut menggunakan adat melayu Sintang dan di lokasi kegiatan yakni di GKE Petra akan di lakukan penyambutan menggunakan prosesi adat dayak. Namun sebelum menuju GKE Petra Sintang Menkumham RI di rencaanakan akan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Kristen Center di daerah Jerora I Sintang.
“Kita besyukur baik Bupati dan Wakil Bupati sangat mendukung semua kegiatan kita, dan mohon dukungannya dari semua masyarakat kabupaten sintang, karena ini juga akan berdampak untuk bidang-bidang lain seperti penginapan,hotel, kuliner, adat budaya, tempat wisata dan lainnya karena ribuan tamu akan hadir ya sehingga akan menjadi promosi kabupaten sintang secara keseluruhan,”tutup Abdul.
Penulis: Humas Pemda
Editor: Sahadi
Peninjauan tersebut guna memastikan kesiapan peresmian dan juga kesiapan pelaksanaan Pertemuan Raya I Kaum Bapak (PRB) GKE se-Indonesia yang akan di laksanakan di gereja tersebut yang rencananya akan di buka langsung oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Yasonna Laoly juga sekaligus meresmikan GKE petra Sintang pada sabtu 27 Oktober 2018 ini.
“Setelah kita liat bagian dalam ini dah selesai tinggal pembersihan aja, paling mengatur tempat duduk dan sebagainyakan, karena hampir ribuan peserta akan hadir, yang kedua yang sedang di kejar ini yang kubah bagian puncaknya saja selesailah”ungkap Jarot.
Namun rangkaian persiapan yang memerlukan kerja keras jelas jarot yakni terkait penataan halaman, karena jika menggunakan sarana yang di miliki pemkab sudah di pastikan sulit, sehingga di perlukan beberapa alat berat perusahaan untuk menata bagian luar atau sekitaran halaman gereja.
“Mudah-mudahan aman lah persiapannya, dan soal jadwal kita masih menunggu kepastian pak mentri, karena pak mentri ini apakah jadi dengan pak Gubernur Sulawesi Utara, kalau jadi dia dengan pak lazarus memakai jet, ntah jet pribadi dari mana, kita belum tau, berarti kalo jadi tanggal 26 nya udah datang ke Sintang,kalau nda dia pakai pesawat tanggal 27 pagi dari Pontianak, kita menyesuaikan aja,”tutur Jarot.
Sementara terkait kehadiran Gubernur Kalbar, tambah Jarot belum bisa pastikan hadir atau tidak, karena di jadwal yang sama gubernur kalbar ada kegiatan lainnya di Pontianak dan di Jakarta yang tidak bisa di wakilkan dan kemungkinan yang di pastikan hadir adalah Wakil Gubernur Kalbar.
Sementara itu ketua Panitia kegiatan Pertemuan Raya I Kaum Bapak GKE se-Indonesia yang juga Asisten I Setda Pemkab Sintang Abdul Syufriyadi saat mendampingi Bupati dan Wakil Bupati Sintang meninjau Gereja GKE Pertra Sintang mengatakan hal senada bahwa persiapan kegiatan baik peresmian gereja dan pembukaan kegiatan Pertemuan Raya I Kaum Bapak GKE tersebut hanya tinggal penataan dan pembersihan gereja saja baik bagian dalam maupun luarnya.
“Mudah-mudahan tidak ada halangan pak menkumham RI Yasonna Laoly sudah kita hubungi yang akan hadir untuk meresmikan gereja dan membuka kegiatan pertemuan raya kaum bapak GKE se-Indonesia yang kebetulan resot GKE Petra sintang ini sebagai tuan rumahnya,”kata Abdul.
Tambah Abdul bahwa kedatangan Menkumham RI nanti akan di sambut dengan prosesi adat pemyambutan tamu yakni di Bandara Tebelian Sintang akan di sambut menggunakan adat melayu Sintang dan di lokasi kegiatan yakni di GKE Petra akan di lakukan penyambutan menggunakan prosesi adat dayak. Namun sebelum menuju GKE Petra Sintang Menkumham RI di rencaanakan akan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Kristen Center di daerah Jerora I Sintang.
“Kita besyukur baik Bupati dan Wakil Bupati sangat mendukung semua kegiatan kita, dan mohon dukungannya dari semua masyarakat kabupaten sintang, karena ini juga akan berdampak untuk bidang-bidang lain seperti penginapan,hotel, kuliner, adat budaya, tempat wisata dan lainnya karena ribuan tamu akan hadir ya sehingga akan menjadi promosi kabupaten sintang secara keseluruhan,”tutup Abdul.
Penulis: Humas Pemda
Editor: Sahadi